Senin, 06 Juni 2016

Cibodas

Cibodas

Pada hari sabtu pagi, saya berencana jalan sama pacar saya. Pagi itu tepat jam 08.00 pagi saya bangun dengan mata yang masih lebam dan ngantuk masih melanda karena saya semalam tidur tengah malam. Setelah saya duduk cukup lama untuk berusaha bener-bener terbangun, saya bergegas untuk ke kamar mandi buat bersih-bersih. Selesai mandi saya langsung berpakaian dengan badan terasa lebih segar dan sedikit menggigil karena mandi dengan menggunakan air dingin. Selanjutnya saya sarapan pagi biar nanti tidak kelaparan di jalan, dengan sarapan nasi uduk pagi itu cukup untuk mengisi perut. Saya pun bersiap-siap untuk jalan kerumah pacar saya, tidak lupa untuk mengecek motor kesayangan agar nanti tidak ada masalah apa-apa di jalan. Saya pun meminta izin pamit ke nyonya besar di rumah yaitu Ibu, agar selamat selama perjalanan.

Setibanya saya dirumah pacar saya, ternyata pacar saya belum siap dan akhirnya saya nungguin dia selesai dandan, yang entah kenapa cewe itu kalo dandan suka lama. Disini saya cukup memaklumi karena mungkin cewe itu lebih memprioritaskan penampilannya dibandingkan dengan porsi makanan yang dia makan. Menurut saya hal itu mungkin perbedaan antara cewe dan cowo yang mungkin hal itu sudah menjadi rahasia umum. Kalau cowo lebih tidak mempermasalahkan tentang penampilannya tetapi sedikit mempersalahkan tentang porsi makanan yang ia makan, sedangkan cewe untuk makan saja seperti berpura-pura diet, yang menurut makanan yang dia makan sedikit dan hanya setengah bahkan kurang dari porsi makanan bagi para cowo.

Saya memperkirakan waktu dandan cewe itu hanya 10 atau 15 menit lagi, ternyata dia dandan sampai 30 menit, disini saya menunggu sampai sedikit bosan tetapi disini saya balik lagi untuk memakluminya seperti yang saya bilang sebelumnya. Setelah saya menunggu akhirnya dia selesai dandan, dan seperti biasa dia hanya mengucapkan “ Maaf yaa kalo kamu nunggunya lama “ disini saya bilang seperti biasa “ yaudah gapapa “ dengan sedikit jengkel di dalam hati saya dan dia hanya membalasnya dengan senyum dan tawa.

Sebelum kita berangkat seperti biasa kita melakukan ritual dan cukup sakral yaitu mempersiapkan baju dan celana anti air yang secara umum disebut jas hujan. Disini saya mengingat ada pepatah yang mengatakan ‘ Sedia payung sebelum hujan ‘ tetapi karena kita menggunakan motor, jadi saya tidak menggunakan payung, melainkan menggunakan jas hujan. Karena perjalanan yang cukup jauh untuk ditempuh, maka kita mempersiapkan alat lain untuk menghadapi teriknya cahaya matahari pada siang hari yaitu sarung tangan motor dan kaos kaki dengan menggunakan sepatu sandal. Kita menggunakan sepatu sandal karena mempunyai alasan yang cukup masuk akal yaitu jika di dalam perjalanan turun hujan, kita hanya melepas kaos kaki saja dan menggunakan jas hujan, sedangkan jika menggunakan sepatu maka sepatu akan menyerap air dan menampung air hujan sehingga akan menjadi bau apabila sudah tidak hujan.

Setelah kita perisapan yang kita lakukan selesai, kita pun pamit ke orang tua cewe saya untuk mengajak dia pergi jalan-jalan. Orang tuannya lalu mengizinkan tetapi dengan syarat agar pulangnya tidak terlalu malam. Saya pun menuruti perkataan orang tua cewe saya, karena saya sebagai cowo harus bertanggung jawab atas peraturan yang diberikan oleh orang tua cwe saya. Selesai berpamitan kita pun jalan menuju Kebun Raya Cibodas, tidak lupa agar tidak kehabisan bahan bakar di jalan kita mampir ke SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) untuk melakukan pengisian bahan bakar tepatnya terletak di daerah Depok. Di SPBU tersebut teradi antrian panjang kendaraan sehingga saya harus menunggu dengan sabar sampai waktunya tiba motor saya diisi bahan bakarnya.

Perjalanan menuju Kebun Raya Cibodas kemudian dilanjutkan dengan melewati jalan daerah Sentul tepatnya melewati Bukit Pelangi. Disana jalannya sangat teduh dengan pemandangan yang memanjakan mata dan yang terpenting lewat di Bukit Pelangi ini tidak  harus khawatir akan terkena macet. Di Bukit Pelangi juga kita beristirahat sejenak untuk menghilangkan rasa dahaga dengan minum mineral yang sudah kita bawa. Setelah rasa dahaga dan letih mulai berkurang, kita melanjutkan perjalan menuju Jalan Raya Puncak. Tepat setelah keluar dari area Bukit Pelangi kita pun terkena macet akibat padatnya kendaraan orang-orang yang ingin menuju puncak untuk berwisata. Kita terkena macet cukup panjang sehingga cukup menyita waktu untuk sampai di Kebun Raya Cibodas.

Pukul 14.00 kita pun tiba di lingkungan Kebun Raya Cibodas, sebelum menuju pintu masuk kita mencari tempat untuk memarkirkan motor. Suasana disana cukup ramai sehingga saya sedikit kebingungan untuk mencari tempat parkir yang kosong yang masih tersedia. Ssetelah memakirkan motor, kita berjalan menuju loket pembelian tiket untuk masuk ke dalam Kebun Raya Cibodas dengan harga yang sedikit mahal dibandingkan dengan hari biasa. Tertapi harga tiket masuk tersebut masih ramah di kantong saya.

Ketika sampai di dalam area kebun Raya Cibodas, kita pun makan siang, berjalan-jalan mengelilingi Kebun Raya cibodas, dan tidak lupa melakukan sesi foto karena itu merupakan hal wajib yang dilakukan oleh para cewe termasuk cewe saya. Tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 17.00 dan cuaca mulai semakin dingin serta langit yang mulai gelap. Kita pun bergegas untuk melakukan perjalanan pulang kembali ke rumah cewe saya di daerah Depok. Di perjalanan pulang kita terkena fenomena buka-tutup yang tidak asing bagi wisatawan yang berpergian menuju Puncak. Hal ini merupakan keadaan yang menakutkan bagi pengendara mobil dan motor. Saat peraturan buka tutup tersebut dilakukan, saya bersyukur karena sedang terjadi buka jalur dari Puncak menuju Jakarta sehingga tidak harus menyita waktu untuk sampai di daerah Gadog.


Setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan dan cewe saya pun sudah mulai mengantuk, kita pun akhirnya sampai di rumah cewe saya. Saya pun memnfaatkan waktu ini untuk beristirahat sejenak setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh dan terkena macet. Sebelum saya ketiduran di rumah cewe saya akibat kelelahan akhirnya saya memilih untuk pulang ke rumah untuk beristirahat. Setiba di rumah, saya langsung bergegas untuk bersih-bersih dan segera menuju ke tempat tidur yang terlihat sangat nyaman. Setelah melakukan refreshing  akhirnya saya akhiri hari ini dengan tertidur lelap akibat kelelahan.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar