Sabtu, 12 Oktober 2013

Manajemen Proyek

Manajamen Proyek dan Resiko Proyek PT techno 4G




Rudi Prima Mandala Putra
26112721



Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
Universitas Gunadarma


A.    JUDUL KEGIATAN

PT.Techno 4G: Perusahaan yang mengaplikasikan teknologi 4G dalam sistem jaringan operator.

B.    LATAR BELAKANG

Internet merupakan salah satu bagian dari kemajuan teknologi dunia dan merupakan bukti nyata peradaban manusia yang semakin modern. Kemajuan teknologi tidak terlepas dari peranan Internet sebagai media informasi bagi manusia di seluruh dunia. Sebagai media informasi, Internet telah berkembang menjadi sebuah media yang menjadi primadona bagi kalangan penyebar dan pencari informasi. Kriteria Internet sebagai media informasi yang fleksibel, murah, cepat dan lengkap, menjadikannya sebagai pilihan utama bagi masyarakat dunia.
Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang mulai mengaplikasikan internet dalam menjalankan sistem pemerintahan, perusahaan dan berbagai hal lainnya. Internet kini telah menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi berbagai khalayak di Indonesia, pengusaha, kaum sosialita, bahkan pelajar mungkin tidak bisa menghabiskan sehari pun tanpa menggunakan internet.
Berbicara mengenai internet, memang tak akan terlepas dari kecepatan akses internet. Kecepatan akses internet adalah kecepatan transfer data pada saat melakukan akses melalui jalur internet. Terdapat dua macam kecepatan akses internet, yaitu downstream dan upstream. Downstream merupakan kecepatan pada saat kita mengambil data – data dari server internet ke komputer kita. Misalnya, saat kita masuk ke search engine, browsing, dan lain – lain. Adapun upstream adalah kecepatan transfer data yaitu saat kita mengirimkan data dari komputer ke server. Baik downstream maupun upstream memiliki satuan kecepatan transfer data yaitu bps bit per sekon. Artinya, banyaknya bit data yang dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain tiap detiknya.
Kecepatan akses internet dihitung dari jumlah data yang dikirim dalam satuan waktu. Jika kita mengirim 1kb file/detik, berarti kita telah mengirim 1.000 byte, dengan 1 byte = 8 bit maka data yang dikirim sama dengan 8.000 bit = 8 kbps kilo bit per sekon. Untuk satuan yang lebih besar mengggunakan Mbps mega bit per sekon berarti 1000 kbps.
Adapun jenis kecepatan akses internet yang digunakan di Indonesia adalah dial up, DSL, GPRS, 3G, HSPA, Wireless LAN, dan broadband. 3G adalah jenis kecepatan akses internet yang saat ini paling sering digunakan di Indonesia. 3G adalah third generation technology yang mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless). 3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses : Sebesar 144 kbps untuk kondisi gerak cepat (mobile) Sebesar 384 kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian) Sebesar 2 Mbps untuk kondisi static di suatu tempat.
Indonesia pada saat ini sebenarnya baru saja memasuki dan memulai tahap 3.5G atau yang biasa disebut sebagai HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) yang mampu memberikan kecepatan akses hingga 3.6 Mb/s (termasuk koneksi pita lebar (broadband connection), namun belum sampai menggunakan teknologi 4G. Padahal, pengaplikasian teknologi 4G dapat meningkatkan produktivitas para pemakai internet, karena kecepatan 4G mencapai 1Gbps, dan kecepatan download mencapai 12,5 MB per detik.[s1] 
Inilah perbedaan 3g dengan 4g :
1.      Pita frekuensi untuk 3G adalah 1,8-2,5 GHz, sedangkan 4G menawarkan 2 sampai 8 GHz.
2.      bandwidth
3.      3G Datang dengan di 5-20 MHz, dan 2-8 MHz untuk 4G.
4.      Data rate untuk 4G adalah 20 Mbps atau lebih, dan hanya sampai 2 Mbps untuk 3G
5.      4G memiliki akses multiple carrier (CDMA atau OFDM), sedangkan 3G hanya terbatas Wideband CDMA.
6.      FEC 3G menggunakan kode turbo, dan 4G memanfaatkan kode terkonsentrasi.
7.      Switch untuk 3G menggunakan Circuit / Packet, dan 4G hanya menggunakan Packet kecepatan atas keseluruhan untuk 3G = 200 km / jam, dan adalah sama untuk 4G

Oleh kerena itu, perusahaan kami mengajukan pengaplikasian teknologi 4G, agar para pengguna internet dapat menikmati koneksi internet yang lebih cepat. Sehingga meningkatkan produktivitas, kenyamanan, dan rasa puas terhadap pekerjaannya. Selain itu, dengan jangkauan luas teknologi 4G, diharapkan tidak ada lagi wilayah wilayah terpencil yang mendapat koneksi internet yang minim. Sehingga arus komunikasi dan informasi menjadi lebih lancar, dan diharapkan dengan adanya teknologi ini, akan memperbaiki kondisi Indonesia secara bertahap.

C.     TUJUAN

Tujuan kami mengaplikasikan teknologi ini adalah:
1.      Menciptakan teknologi kecepatan  akses internet yang lebih baik dari sebelumnya
2.      Memaksimalkan penggunaan smartphone
3.      Memberikan efisiensi waktu untuk pengguna internet, yaitu dengan kemampuan upload dan download yang lebih cepat
4.      Menciptakan koneksi internet yang dapat menjangkau tempat terpencil

D.    DESKRIPSI KEGIATAN

1.      Lokasi Perusahaan
Perusahaan berlokasi di pusat kota Jakarta, di kawasan Sudirman, MH Thamrin, atau Kuningan. Dengan gedung/ruangan kurang lebih seluas 1000m2, dan sudah dilengkapi berbagai interior dan Air Conditioner (AC).
Rencana kegiatan yang akan dilakukan adalah dengan pembelian gedung  perusahaan yang bernama PT.Techno 4G dan mempunyai SDM yang handal dan professional di bidangnya terutama di bidang IT dan jaringan ,Selain itu perusahaan kami akan memiliki peralatan komputer dan jaringan yang  mempunyai kecepatan tinggi yang akan dapat menyediakan kecepatan data 4G .Perusahaan kami akan mendirikan tower (pemancar sinyal kecepatan tinggi) yang jaraknya cukup jauh dan terpencil yang akan berguna agar mendapat sinyal yang baik walaupun di tempat yang cukup jauh dan terpencil.
3.      Analisis SWOT
a.       Strength
Perusahaan kami menggunakan teknologi terkini yang belum banyak dimiliki berbagai negara berkembang, seperti Indonesia. Selain itu, kami memiliki SDM yang berpengalaman dan handal dibidang teknologi dan komputer.
b.      Weakness
Ini adalah proyek pertama dalam pengaplikasian teknologi 4G, sehingga belum bisa memprediksi dan mengantisipasi  masalah yang mungkin akan timbul dalam pelaksanaan proyek ini.
c.       Opportunity
Banyak pengguna teknologi dan internet di Indonesia yang membutuhkan koneksi 4G dalam melakukan aktivitas di internet. Selain itu, ini adalah teknologi 4G pertama di Indonesia.
d.      Thread
Banyak orang yang belum merasa membutuhkan teknologi 4G dan merasa sudah puas dengan teknologi 3G. Selain itu, teknologi 4G belum benar-benar populer dan familiar di masyarakat.
4.      Pemasaran
a.       Segmentation
·         Perusahaan     
Perusahaan akan membutuhkan koneksi internet yang lebih cepat untuk meningkatkan efektivitas kerja.
·         Kaum sosialita
Kaum sosialita biasanya gemar mengikuti tren terbaru, baik dalam hal gadget, maupun internet
·         Pelajar
Pelajar banyak memakai internet, dan mereka akan tergiur dengan tawaran koneksi yang lebih cepat untuk browsing, upload, dan download
·         Pecinta IT
Pecinta IT pasti akan tertarik dengan segala kemajuan teknologi
·         Masyarakat luas
Dapat menikmati koneksi internet dengan kecepatan tinggi.
b.      Targetting
Target utama kami saat ini adalah perusahaan, lalu seiring berjalannya waktu akan meningkat ke masyarakat luas.
c.       Positioning
Dengan iming iming koneksi yang sangat luas dan cepat, serta publikasi ke berbagai media, teknologi kami akan berkembang pesat.



E.     METODE PELAKSANAAN


1.Pembelian gedung :
Pada pembangunan perusahaan  dibutuhkan sebuah gedung  agar dapat menampung pegawai ,staf ,alat-alat computer dan jaringannya . Perusahaan berlokasi di pusat kota Jakarta, di kawasan Sudirman, MH Thamrin, atau Kuningan. Dengan gedung/ruangan kurang lebih seluas 1000m2  ,3 tingkat lantai dan sudah dilengkapi dengan lahan parkir yang cukup luas.

2.Pemilihan staf dan Pegawai  :
Dalam pemilihan Staf dan pegawai  pada perusahaan harus sudah mahir dan sangat mengerti dalam bidang komputer dan jaringan ,ini berguna untuk dapat memajukan sebuah perusahaan.

3.Membangun server ,perangkat komputer serta alat-alat jaringan di gedung :
            Untuk membangun sebuah sistem yang baik membutuhkan server ,perangkat komputer untuk pegawai dan alat-alat jaringannya yang dapat menerima sinyal .Maka dari itu perusahaan akan membeli peralatan-peralatan yang baik dan mempunyai kecepatan yang tinggi baik menerima sinyal maupun memberi sinyal 4G.

4.Membangun Tower-Tower :
            Membangun sebuah tower ini berfungsi untuk menerima dan mengirimkan sinyal kepada pengguna dan perusahaan kami ,membangun tower ini yang harus dilakukan sebelumnya yaitu pembelian lahan di lokasi tertentu untuk mebangun sebuah tower serta izin dari dinas terkait .Tower ini dirancang untuk dapat memberikan sinyal yang berkecepatan 4G oleh pengguna .pada pembangunan nya tower ini akan dibangun sampai jarak yang cukup jauh dari pusat dan mencakup daerah2 terpencil yang belum sama sekali mendapat sinyal internet dengan kecepatan data yang tinggi.

F.ANGGARAN
Dana awalan
No.
Perihal
Jumlah
Harga satuan
Harga
1.
Meja
150 unit
Rp 1.000.000,00
Rp 150.000.000,00
2.
Komputer pegawai dan staff
140 unit
Rp 7.000.000,00
Rp 980.000.000,00
3.
AC
30 unit
Rp 3.000.000,00
Rp 90.000.000,00
4.
Kursi
200 unit
Rp 200.000,00
Rp 40.000.000,00
5.
Printer
140 unit
Rp 700.000,00
Rp 98.000.000,00
6.
Sofa
20 unit
Rp 2.000.000,00
Rp 40.000.000,00
7.
Furniture
30 set
Rp 5.000.000,00
Rp 150.000.000,00
8.
Server
20 set
Rp 40.000.000,00
Rp 800.000.000,00
9.
Elektronik
20 set
Rp 10.000.000,00
Rp 200.000.000,00
10.
Dekorasi
30 set
Rp 2.000.000,00
Rp 60.000.000,00
11.
Mesin Foto Copy
5 unit
Rp 10.000.000,00
Rp 50.000.000,00
12.
Alat-alat jaringan
1000 unit
Rp 1.000.000,00
Rp 100.000.000,00
13.
Pembelian lahan
1 hektar
Rp 800.000,00
Rp 800.000.000,00
14.
Pendirian Tower
30 unit
Rp 50.000.000,00
Rp 1.500.000.000,00
15
Gedung
1 unit
Rp.5.200.000.000,00
Rp 5.200.000.000,00

Total
Rp.10.258.000.000,00






Dana Operasional (per bulan)
No.
Perihal
Harga
1.
Perawatan Gedung
Rp 10.000.000,00
2.
Listrik
Rp 30.000.000,00
3.
ATK
Rp 5.000.000,00
4.
Logistik
Rp 10.000.000,00
5.
Akses Internet
Rp 20.000.000,00
6.
Telepon
Rp 5.000.000,00
7.
Gaji Pegawai (135)
Rp 675.000.000,00
TOTAL
Rp 755.000.000,00

Total Pengeluaran                                                                 Rp 11.013.000.000,00

 

 

 

 







G. RESIKO PROYEK PENGGUNAAN                                   TEKNOLOGI

            Pemrosesan data menjadi informasi menggunakan peralatan elektronik berupa komputer .Kemajuan dalam teknologi komputer mempunyai dampak yang luar biasa pada seluruh aspek terutama dalam menampilkan data yang akurat.


Resiko-resiko dalam penggunaan teknologi yaitu :
1.Penggunaan teknologi yang tidak layak

Teknologi komputer memberi para analis sistem dan pemrogram (programmer) berbagai kemampuan pemrosesan. Teknologi ini harus disesuaikan dengan kebutuhan pemakai untuk mengoptimalkan implementasi kebutuhan tersebut. Kekeliruan dalam penandingan antara teknologi dengan kebutuhan pemakai kebutuhan dapat mengakibatkan pengeluaran yang tidak perlu atas sumberdaya organisasi.
Salah satu penyalahgunaan teknologi adalah penggunaan teknologi baru sebelum adanya kepastian yang jelas mengenai kebutuhannya. Banyak organisasi memperkenalkan teknologi database tanpa menetapkan dengan jelas kebutuhan akan teknologi tersebut. Pengalaman menunjukkan bahwa para pemakai awal (new user) suatu teknologi baru seringkali mengkonsumsi jumlah sumberdaya yang cukup besar selama mempelajari cara penggunaan teknologi baru tersebut.
2.Penggunaan teknologi yang tidak layak antara lain:
•Analis sistem atau pemrogram tidak mempunyai keahlian yang cukup untuk menggunakan teknologi tersebut.
•Pemakai yang awam terhadap teknologi hardware yang baru.
•Pemakai yang awam terhadap teknologi software yang baru.
•Perencanaan yang minim untuk instalasi teknologi hardware dan software yang baru.

             


Tidak ada komentar:

Posting Komentar